RESUME BAB 1

BAB I
KONSEP, ALIRAN dan SEJARAH KOPERASI

A. Konsep Koperasi ada 3 bagian, diantaranya yaitu :
1.Konsep Koperasi Barat
Yang merupakan organisasi swasta dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya serta menciptakan keuntungan timbale balik bagi anggota koperasi maupun perusahaan koperasi.

Terdiri dari beberapa unsure-unsur positif, diantaranya:

a. Adanya kerjasama antar individu / anggota dengan saling membantu dan saling menguntungkan.
b. Adanya tujuan yang sama untuk mendapatkan keutungan dan menanggung risiko bersama.
c. Hasil keuntungannya di distribusikan kepada anggota sesuai dengan metode yang telah disepakati.
d. Adanya cadangan dimasukkan ke dalam keuntungan.

Dampak langsung koperasi terhadap anggotanya, yaitu:
Adanya promosi kegiatan ekonomi anggota
Adanya pengembangan usaha perusahaan dan bekerjasama antar koperasi secara horizontal dan vertical.

2. Konsep Koperasi Sosialis
Mersupakan koperasi tidak berdiri sendiri tetapi merupakan subsistem dari sistem sosialisme untuk mencapai tujuan sistem sosialis komunis.

3. Konsep Koperasi Negara Berkembang
Adanya campur tangan pemerintah dalam pembinaan dan pengembangannya dan tujuannnya adalah meningkatkan kondisi social ekonomi anggotanya.

B. LATAR BELAKANG KOPERASI

Keterkaitan ideology, sistem perekonomian dan aliran koperasi
Aliran koperasi (yardstick, sosialis, persemakmuran)

C. SEJARAH PERKEMBANGAN KOPERASI

1.Sejarah Lahirnya Koperasi
Pada tahun 1884 lahirnya koperasi di Rochdale Inggris. Tahun 1862 dibentuk pusat koperasi pembelian “The Cooperative Whole Sale Society (CWS)”.

2. Sejarah Perkembangan Koperasi di Indonesia
Pada tahun 1895 di leuwiliang didirikan pertama kali koperasi di Indonesia ( Sukoco, “Seratus Tahun Koperasi di Indonesia”) dan didirikannya Bank Simpan Pinjam.